Kamis, 28 Juni 2012

”Harga produk MLM mahal, supaya bisa ngasih komisi membernya…”

Betul, harga produk MLM sedikit lebih tinggi dari produk retail yang di jual bebas, tapi tidak semua MLM menentukan harga jual produk yang lebih tinggi karena untuk memberikan komisi lebih besar kepada member atau distributornya.

Di negeri ini, memang cukup banyak MLM yang menjual produk dengan harga lebih tinggi dari harga produk retail, karena untuk memberikan komisi lebih besar kepada member/distributornya, tetapi dalam waktu yang tidak lama, masyarakat akan bisa menilai dan akan pergi meninggalkan mereka.

Usia MLM ini biasanya tidak lama, mereka hanya ingin memanfaatkan momentum, setelah itu “sengaja” pergi atau mati ditinggalkan konsumen, banyak fakta terjadi di lapangan, produk yang mereka jual ternyata tidak lebih baik dari pada produk retail bahkan ada yang lebih buruk (menipu).

MLM yang telah solid dan established, tidak serta merta menentukan harga jual karena harus menyisihkan harga jual untuk komisi membernya, tetapi didasarkan oleh banyak faktor.


Harga produk yang dibuat berdasarkan pertimbangan KUALITAS, NILAI EKONOMIS, GARANSI, MASA EXPIRED, dan selalu didasari oleh hasil riset teknologi yang panjang dan akurat.

Setiap produk yang dipasarkan harus BERMUTU TINGGI dan dibutuhkan masyarakat, dengan kata lain, produknya selalu berbasis TEKNOLOGI dan tidak latah dengan keinginan pasar, sehingga produk tersebut memiliki positioning dan segmentasi tersendiri, dan disitulah peluangnya.

Komisi yang didapat oleh member/distributor juga realistis, tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil, sebagaimana “MLM musiman” tadi, mereka biasanya menjanjikan komisi sangat besar dan peluang kenaikan posisi yang sangat luas.

Sedangkan komisi yang berlipat-lipat dan sangat besar, yang diperoleh oleh member/distributor “MLM beneran” disebabkan karena produktifitas grup yang berada di bawahnya yang berhasil dibangun olehnya.

Selain itu, perusahaan “MLM beneran” tidak mengalokasikan dan mengeluarkan anggaran untuk kegiatan promosi, distribusi, pelatihan SDM serta display produk seperti perusahaan konvensional.

Karenanya, wajar jika perusahaan “MLM beneran” dapat memberikan komisi besar kepada up line atau top leader, yang anggarannya diambil dari keempat faktor tersebut.

Dan memang sangat wajar, karena seorang up line dan top leader berfungsi pula sebagai agen promosi, orginizer, pelaku sekaligus penanggung jawab training, serta network builder bagi perusahaan.

Bagaimana pandangan anda ?


===================

Produk-produk CNI telah terkenal sebagai produk-produk bermutu tinggi baik dari segi manfaat maupun kualitasnya. Sebagai bukti komitmen CNI pada kualitas, CNI telah memiliki sistem Jaminan Kepuasan Konsumen (JKK).
Produk CNI adalah “Produk Kualitas Menengah Atas, Harga Menengah Bawah”
 
Untuk info & Pemesanan :
HUB : MUHAMAD IPANGO
Telp / Hp : 021-7816369
/ 081523639145

 
Kunjungi Toko Online kami di :  



Tidak ada komentar:

Posting Komentar